Tafsir Alquran Surat Ar-Rahman Ayat Ke 77
فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِۚ
Latin :
fa bi`ayyi aalaaa`i robbikumaa tukadzdzibaan
Artinya :
Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?
» Tafsir Tahlili :
(76-77) Ayat ini mengungkapkan bahwa penghuni-penghuni surga itu duduk santai di atas bantal-bantal yang hijau, besar-besar dan permadani-permadani yang indah-indah, indah rupanya dan indah tenunannya, dan di sebelah dalamnya terbuat dari sutra. Maka nikmat Tuhan yang manakah yang didustakan oleh jin dan manusia?
» Tafsir Wajiz :
Maka, wahai manusia dan jin, nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?
» Tentang :
Surat Ar-Rahman mengandung pesan-pesan pokok yang berkaitan dengan iman, akhlak, dan petunjuk hidup.
Ayat-ayatnya menampilkan kombinasi ajaran teologis dan nasihat moral yang relevan untuk kehidupan sehari-hari.
Teks ini sering menyertakan kisah-kisah nabi atau perumpamaan untuk memberi pelajaran praktis.
Pembaca dianjurkan memahami konteks ayat agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam penafsiran.
Surat ini menegaskan pentingnya berpegang pada wahyu sebagai sumber petunjuk dan hukum.
Dalam banyak bagian terdapat panggilan untuk bertakwa, berbuat adil, dan menjaga akhlak sosial.
Kandungan surat ini dapat dipakai sebagai dasar refleksi spiritual dan pedoman tindakan yang beretika.
Pemahaman yang matang membutuhkan pembelajaran dari ulama dan rujukan tafsir yang terpercaya.
Menghayati makna surat ini membantu membangun keseimbangan antara keyakinan batin dan praktik quotidien.
Semoga penghayatan isi surat ini menumbuhkan keteguhan iman dan perbaikan moral.