Surat Sad
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
صۤ ۗوَالْقُرْاٰنِ ذِى الذِّكْرِۗ
Latin :
shaaad, wal-qur`aani dzidz-dzikr
Artinya :
Shad, demi Al-Qur'an yang mengandung peringatan.
بَلِ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا فِيْ عِزَّةٍ وَّشِقَاقٍ
Latin :
balilladziina kafaruu fii 'izzatiw wa syiqooq
Artinya :
Tetapi orang-orang yang kafir (berada) dalam kesombongan dan permusuhan.
كَمْ اَهْلَكْنَا مِنْ قَبْلِهِمْ مِّنْ قَرْنٍ فَنَادَوْا وَّلَاتَ حِيْنَ مَنَاصٍ
Latin :
kam ahlaknaa ming qoblihim ming qorning fa naadaw wa laata hiina manaash
Artinya :
Betapa banyak umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan, lalu mereka meminta tolong padahal (waktu itu) bukanlah saat untuk lari melepaskan diri.
وَعَجِبُوْٓا اَنْ جَاۤءَهُمْ مُّنْذِرٌ مِّنْهُمْ ۖوَقَالَ الْكٰفِرُوْنَ هٰذَا سٰحِرٌ كَذَّابٌۚ
Latin :
wa 'ajibuuu an jaaa`ahum mungdzirum min-hum wa qoolal-kaafiruuna haadzaa saahirung kadzdzaab
Artinya :
Dan mereka heran karena mereka kedatangan seorang pemberi peringatan (rasul) dari kalangan mereka; dan orang-orang kafir berkata, "Orang ini adalah pesihir yang banyak berdusta."
اَجَعَلَ الْاٰلِهَةَ اِلٰهًا وَّاحِدًا ۖاِنَّ هٰذَا لَشَيْءٌ عُجَابٌ
Latin :
a ja'alal-aalihata ilaahaw waahidan inna haadzaa lasyai`un 'ujaab
Artinya :
Apakah dia menjadikan tuhan-tuhan itu Tuhan yang satu saja? Sungguh, ini benar-benar sesuatu yang sangat mengherankan.
وَانْطَلَقَ الْمَلَاُ مِنْهُمْ اَنِ امْشُوْا وَاصْبِرُوْا عَلٰٓى اٰلِهَتِكُمْ ۖاِنَّ هٰذَا لَشَيْءٌ يُّرَادُ ۖ
Latin :
wangtholaqol-mala`u min-hum animsyuu washbiruu 'alaaa aalihatikum inna haadzaa lasyai`uy yurood
Artinya :
Lalu pergilah pemimpin-pemimpin mereka (seraya berkata), "Pergilah kamu dan tetaplah (menyembah) tuhan-tuhanmu, sesungguhnya ini benar-benar suatu hal yang dikehendaki.
مَا سَمِعْنَا بِهٰذَا فِى الْمِلَّةِ الْاٰخِرَةِ ۖاِنْ هٰذَآ اِلَّا اخْتِلَاقٌۚ
Latin :
maa sami'naa bihaadzaa fil-millatil-aakhiroti in haadzaaa illakhtilaaq
Artinya :
Kami tidak pernah mendengar hal ini dalam agama yang terakhir; ini (mengesakan Allah), tidak lain hanyalah (dusta) yang diada-adakan,
اَؤُنْزِلَ عَلَيْهِ الذِّكْرُ مِنْۢ بَيْنِنَا ۗبَلْ هُمْ فِيْ شَكٍّ مِّنْ ذِكْرِيْۚ بَلْ لَّمَّا يَذُوْقُوْا عَذَابِ ۗ
Latin :
a ungzila 'alaihidz-dzikru mim baininaa, bal hum fii syakkim ming dzikrii, bal lammaa yadzuuquu 'adzaab
Artinya :
mengapa Al-Qur'an itu diturunkan kepada dia di antara kita?" Sebenarnya mereka ragu-ragu terhadap Al-Qur'an-Ku, tetapi mereka belum merasakan azab(-Ku).
اَمْ عِنْدَهُمْ خَزَاۤىِٕنُ رَحْمَةِ رَبِّكَ الْعَزِيْزِ الْوَهَّابِۚ
Latin :
am 'ingdahum khozaaa`inu rohmati robbikal-'aziizil wahhaab
Artinya :
Atau apakah mereka itu mempunyai perbendaharaan rahmat Tuhanmu Yang Maha Perkasa, Maha Pemberi?
اَمْ لَهُمْ مُّلْكُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا ۗفَلْيَرْتَقُوْا فِى الْاَسْبَابِ
Latin :
am lahum mulkus-samaawaati wal-ardhi wa maa bainahumaa, falyartaquu fil-asbaab
Artinya :
Atau apakah mereka mempunyai kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya? (Jika ada), maka biarlah mereka menaiki tangga-tangga (ke langit).
جُنْدٌ مَّا هُنَالِكَ مَهْزُوْمٌ مِّنَ الْاَحْزَابِ
Latin :
jungdum maa hunaalika mahzuumum minal-ahzaab
Artinya :
(Mereka itu) kelompok besar bala tentara yang berada di sana yang akan dikalahkan.
كَذَّبَتْ قَبْلَهُمْ قَوْمُ نُوْحٍ وَّعَادٌ وَّفِرْعَوْنُ ذُو الْاَوْتَادِۙ
Latin :
kadzdzabat qoblahum qoumu nuuhiw wa 'aaduw wa fir'aunu dzul-autaad
Artinya :
Sebelum mereka itu, kaum Nuh, 'Ad, dan Fir'aun yang mempunyai bala tentara yang banyak, juga telah mendustakan (rasul-rasul),
وَثَمُوْدُ وَقَوْمُ لُوْطٍ وَّاَصْحٰبُ لْـَٔيْكَةِ ۗ اُولٰۤىِٕكَ الْاَحْزَابُ
Latin :
wa tsamuudu wa qoumu luuthiw wa ash-haabul-aikah, ulaaa`ikal-ahzaab
Artinya :
dan (begitu juga) Samud, kaum Luth, dan penduduk Aikah. Mereka itulah golongan-golongan yang bersekutu (menentang rasul-rasul).
اِنْ كُلٌّ اِلَّا كَذَّبَ الرُّسُلَ فَحَقَّ عِقَابِ ࣖ
Latin :
ing kullun illaa kadzdzabar-rusula fa haqqo 'iqoob
Artinya :
Semua mereka itu mendustakan rasul-rasul, maka pantas mereka merasakan azab-Ku.
وَمَا يَنْظُرُ هٰٓؤُلَاۤءِ اِلَّا صَيْحَةً وَّاحِدَةً مَّا لَهَا مِنْ فَوَاقٍ
Latin :
wa maa yangzhuru haaa`ulaaa`i illaa shoihataw waahidatam maa lahaa ming fawaaq
Artinya :
Dan sebenarnya yang mereka tunggu adalah satu teriakan saja, yang tidak ada selanya.
وَقَالُوْا رَبَّنَا عَجِّلْ لَّنَا قِطَّنَا قَبْلَ يَوْمِ الْحِسَابِ
Latin :
wa qooluu robbanaa 'ajjil lanaa qiththonaa qobla yaumil-hisaab
Artinya :
Dan mereka berkata, "Ya Tuhan kami, segerakanlah azab yang diperuntukkan bagi kami sebelum hari Perhitungan."
اِصْبِرْ عَلٰى مَا يَقُوْلُوْنَ وَاذْكُرْ عَبْدَنَا دَاوٗدَ ذَا الْاَيْدِۚ اِنَّهٗٓ اَوَّابٌ
Latin :
ishbir 'alaa maa yaquuluuna wadzkur 'abdanaa daawuuda dzal-aiid, innahuuu awwaab
Artinya :
Bersabarlah atas apa yang mereka katakan; dan ingatlah akan hamba Kami Daud yang mempunyai kekuatan; sungguh dia sangat taat (kepada Allah).
اِنَّا سَخَّرْنَا الْجِبَالَ مَعَهٗ يُسَبِّحْنَ بِالْعَشِيِّ وَالْاِشْرَاقِۙ
Latin :
innaa sakhkhornal-jibaala ma'ahuu yusabbihna bil-'asyiyyi wal-isyrooq
Artinya :
Sungguh, Kamilah yang menundukkan gunung-gunung untuk bertasbih bersama dia (Daud) pada waktu petang dan pagi,
وَالطَّيْرَمَحْشُوْرَةً ۗ كُلٌّ لَّهٗٓ اَوَّابٌ
Latin :
wath-thoiro mahsyuuroh, kullul lahuuu awwaab
Artinya :
dan (Kami tundukkan pula) burung-burung dalam keadaan terkumpul. Masing-masing sangat taat (kepada Allah).
وَشَدَدْنَا مُلْكَهٗ وَاٰتَيْنٰهُ الْحِكْمَةَ وَفَصْلَ الْخِطَابِ
Latin :
wa syadadnaa mulkahuu wa aatainaahul-hikmata wa fashlal-khithoob
Artinya :
Dan Kami kuatkan kerajaannya dan Kami berikan Hikmah kepadanya serta kebijaksanaan dalam memutuskan perkara.
۞ وَهَلْ اَتٰىكَ نَبَؤُا الْخَصْمِۘ اِذْ تَسَوَّرُوا الْمِحْرَابَۙ
Latin :
wa hal ataaka naba`ul khoshm, idz tasawwarul-mihroob
Artinya :
Dan apakah telah sampai kepadamu berita orang-orang yang berselisih ketika mereka memanjat dinding mihrab?
اِذْ دَخَلُوْا عَلٰى دَاوٗدَ فَفَزِعَ مِنْهُمْ قَالُوْا لَا تَخَفْۚ خَصْمٰنِ بَغٰى بَعْضُنَا عَلٰى بَعْضٍ فَاحْكُمْ بَيْنَنَا بِالْحَقِّ وَلَا تُشْطِطْ وَاهْدِنَآ اِلٰى سَوَاۤءِ الصِّرَاطِ
Latin :
idz dakholuu 'alaa daawuuda fa fazi'a min-hum qooluu laa takhof, khoshmaani baghoo ba'dhunaa 'alaa ba'dhing fahkum bainanaa bil-haqqi wa laa tusythith wahdinaaa ilaa sawaaa`ish-shirooth
Artinya :
Ketika mereka masuk menemui Daud lalu dia terkejut karena (kedatangan) mereka. Mereka berkata, "Janganlah takut! (Kami) berdua sedang berselisih, sebagian dari kami berbuat zalim kepada yang lain; maka berilah keputusan di antara kami secara adil dan janganlah menyimpang dari kebenaran serta tunjukilah kami ke jalan yang lurus.
اِنَّ هٰذَآ اَخِيْ ۗ لَهٗ تِسْعٌ وَّتِسْعُوْنَ نَعْجَةً وَّلِيَ نَعْجَةٌ وَّاحِدَةٌ ۗفَقَالَ اَكْفِلْنِيْهَا وَعَزَّنِيْ فِى الْخِطَابِ
Latin :
inna haadzaaa akhii, lahuu tis'uw wa tis'uuna na'jataw wa liya na'jatuw waahidah, fa qoola akfilniihaa wa 'azzanii fil-khithoob
Artinya :
Sesungguhnya saudaraku ini mempunyai sembilan puluh sembilan ekor kambing betina dan aku mempunyai seekor saja, lalu dia berkata, "Serahkanlah (kambingmu) itu kepadaku! Dan dia mengalahkan aku dalam perdebatan."
قَالَ لَقَدْ ظَلَمَكَ بِسُؤَالِ نَعْجَتِكَ اِلٰى نِعَاجِهٖۗ وَاِنَّ كَثِيْرًا مِّنَ الْخُلَطَاۤءِ لَيَبْغِيْ بَعْضُهُمْ عَلٰى بَعْضٍ اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَقَلِيْلٌ مَّا هُمْۗ وَظَنَّ دَاوٗدُ اَنَّمَا فَتَنّٰهُ فَاسْتَغْفَرَ رَبَّهٗ وَخَرَّ رَاكِعًا وَّاَنَابَ ۩
Latin :
qoola laqod zholamaka bisu`aali na'jatika ilaa ni'aajih, wa inna katsiirom minal-khulathooo`i layabghii ba'dhuhum 'alaa ba'dhin illalladziina aamanuu wa 'amilush-shoolihaati wa qoliilum maa hum, wa zhonna daawuudu annamaa fatannaahu fastaghfaro robbahuu wa khorro rooki'aw wa anaab
Artinya :
Dia (Daud) berkata, "Sungguh, dia telah berbuat zalim kepadamu dengan meminta kambingmu itu untuk (ditambahkan) kepada kambingnya. Memang banyak di antara orang-orang yang bersekutu itu berbuat zalim kepada yang lain, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; dan hanya sedikitlah mereka yang begitu." Dan Daud menduga bahwa Kami mengujinya; maka dia memohon ampunan kepada Tuhannya lalu menyungkur sujud dan bertobat.
فَغَفَرْنَا لَهٗ ذٰلِكَۗ وَاِنَّ لَهٗ عِنْدَنَا لَزُلْفٰى وَحُسْنَ مَاٰبٍ
Latin :
fa ghofarnaa lahuu dzaalik, wa inna lahuu 'ingdanaa lazulfaa wa husna ma`aab
Artinya :
Lalu Kami mengampuni (kesalahannya) itu. Dan sungguh, dia mempunyai kedudukan yang benar-benar dekat di sisi Kami dan tempat kembali yang baik.
يٰدَاوٗدُ اِنَّا جَعَلْنٰكَ خَلِيْفَةً فِى الْاَرْضِ فَاحْكُمْ بَيْنَ النَّاسِ بِالْحَقِّ وَلَا تَتَّبِعِ الْهَوٰى فَيُضِلَّكَ عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَضِلُّوْنَ عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيْدٌ ۢبِمَا نَسُوْا يَوْمَ الْحِسَابِ ࣖ
Latin :
yaa daawuudu innaa ja'alnaaka kholiifatang fil-ardhi fahkum bainan-naasi bil-haqqi wa laa tattabi'il-hawaa fa yudhillaka 'ang sabiilillaah, innalladziina yadhilluuna 'ang sabiilillaahi lahum 'adzaabung syadiidum bimaa nasuu yaumal-hisaab
Artinya :
(Allah berfirman), "Wahai Daud! Sesungguhnya engkau Kami jadikan khalifah (penguasa) di bumi, maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan adil dan janganlah engkau mengikuti hawa nafsu, karena akan menyesatkan engkau dari jalan Allah. Sungguh, orang-orang yang sesat dari jalan Allah akan mendapat azab yang berat, karena mereka melupakan hari Perhitungan."
وَمَا خَلَقْنَا السَّمَاۤءَ وَالْاَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا بَاطِلًا ۗذٰلِكَ ظَنُّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا فَوَيْلٌ لِّلَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنَ النَّارِۗ
Latin :
wa maa kholaqnas-samaaa`a wal-ardho wa maa bainahumaa baathilaa, dzaalika zhonnulladziina kafaruu fa wailul lilladziina kafaruu minan-naar
Artinya :
Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dengan sia-sia. Itu anggapan orang-orang kafir, maka celakalah orang-orang yang kafir itu karena mereka akan masuk neraka.
اَمْ نَجْعَلُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ كَالْمُفْسِدِيْنَ فِى الْاَرْضِۖ اَمْ نَجْعَلُ الْمُتَّقِيْنَ كَالْفُجَّارِ
Latin :
am naj'alulladziina aamanuu wa 'amilush-shoolihaati kal-mufsidiina fil-ardhi am naj'alul-muttaqiina kal-fujjaar
Artinya :
Pantaskah Kami memperlakukan orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan sama dengan orang-orang yang berbuat kerusakan di bumi? Atau pantaskah Kami menganggap orang-orang yang bertakwa sama dengan orang-orang yang jahat?
كِتٰبٌ اَنْزَلْنٰهُ اِلَيْكَ مُبٰرَكٌ لِّيَدَّبَّرُوْٓا اٰيٰتِهٖ وَلِيَتَذَكَّرَ اُولُوا الْاَلْبَابِ
Latin :
kitaabun angzalnaahu ilaika mubaarokul liyaddabbaruuu aayaatihii wa liyatadzakkaro ulul-albaab
Artinya :
Kitab (Al-Qur'an) yang Kami turunkan kepadamu penuh berkah agar mereka menghayati ayat-ayatnya dan agar orang-orang yang berakal sehat mendapat pelajaran.
وَوَهَبْنَا لِدَاوٗدَ سُلَيْمٰنَۗ نِعْمَ الْعَبْدُ ۗاِنَّهٗٓ اَوَّابٌۗ
Latin :
wa wahabnaa lidaawuuda sulaimaan, ni'mal-'abd, innahuuu awwaab
Artinya :
Dan kepada Daud Kami karuniakan (anak bernama) Sulaiman; dia adalah sebaik-baik hamba. Sungguh, dia sangat taat (kepada Allah).
اِذْ عُرِضَ عَلَيْهِ بِالْعَشِيِّ الصّٰفِنٰتُ الْجِيَادُۙ
Latin :
idz 'uridho 'alaihi bil-'asyiyyish-shoofinaatul-jiyaad
Artinya :
(Ingatlah) ketika pada suatu sore dipertunjukkan kepadanya (kuda-kuda) yang jinak, (tetapi) sangat cepat larinya,
فَقَالَ اِنِّيْٓ اَحْبَبْتُ حُبَّ الْخَيْرِ عَنْ ذِكْرِ رَبِّيْۚ حَتّٰى تَوَارَتْ بِالْحِجَابِۗ
Latin :
fa qoola inniii ahbabtu hubbal-khoiri 'ang dzikri robbii, hattaa tawaarot bil-hijaab
Artinya :
maka dia berkata, "Sesungguhnya aku menyukai segala yang baik (kuda), yang membuat aku tersibukkan dari ingat akan (kekuasaan) Tuhanku, sampai matahari terbenam."
رُدُّوْهَا عَلَيَّ ۚفَطَفِقَ مَسْحًا ۢبِالسُّوْقِ وَالْاَعْنَاقِ
Latin :
rudduuhaa 'alayy, fa thofiqo mas-ham bis-suuqi wal-a'naaq
Artinya :
"Bawalah semua kuda itu kembali kepadaku." Lalu dia mengusap-usap kaki dan leher kuda itu.
وَلَقَدْ فَتَنَّا سُلَيْمٰنَ وَاَلْقَيْنَا عَلٰى كُرْسِيِّهٖ جَسَدًا ثُمَّ اَنَابَ
Latin :
wa laqod fatannaa sulaimaana wa alqoinaa 'alaa kursiyyihii jasadang tsumma anaab
Artinya :
Dan sungguh, Kami telah menguji Sulaiman dan Kami jadikan (dia) tergeletak di atas kursinya sebagai tubuh (yang lemah karena sakit), kemudian dia bertobat.
قَالَ رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَهَبْ لِيْ مُلْكًا لَّا يَنْۢبَغِيْ لِاَحَدٍ مِّنْۢ بَعْدِيْۚ اِنَّكَ اَنْتَ الْوَهَّابُ
Latin :
qoola robbighfir lii wa hab lii mulkal laa yambaghii li`ahadim mim ba'dii, innaka angtal-wahhaab
Artinya :
Dia berkata, "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh siapa pun setelahku. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Pemberi."
فَسَخَّرْنَا لَهُ الرِّيْحَ تَجْرِيْ بِاَمْرِهٖ رُخَاۤءً حَيْثُ اَصَابَۙ
Latin :
fa sakhkhornaa lahur-riiha tajrii bi`amrihii rukhoo`an haitsu ashoob
Artinya :
Kemudian Kami tundukkan kepadanya angin yang berhembus dengan baik menurut perintahnya ke mana saja yang dikehendakinya,
وَالشَّيٰطِيْنَ كُلَّ بَنَّاۤءٍ وَّغَوَّاصٍۙ
Latin :
wasy-syayaathiina kulla bannaaa`iw wa ghowwaash
Artinya :
dan (Kami tundukkan pula kepadanya) setan-setan, semuanya ahli bangunan dan penyelam,
وَّاٰخَرِيْنَ مُقَرَّنِيْنَ فِى الْاَصْفَادِ
Latin :
wa aakhoriina muqorroniina fil-ashfaad
Artinya :
dan (setan) yang lain yang terikat dalam belenggu.
هٰذَا عَطَاۤؤُنَا فَامْنُنْ اَوْ اَمْسِكْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Latin :
haadzaa 'athooo`unaa famnun au amsik bighoiri hisaab
Artinya :
Inilah anugerah Kami; maka berikanlah (kepada orang lain) atau tahanlah (untuk dirimu sendiri) tanpa perhitungan.
وَاِنَّ لَهٗ عِنْدَنَا لَزُلْفٰى وَحُسْنَ مَاٰبٍ ࣖ
Latin :
wa inna lahuu 'ingdanaa lazulfaa wa husna ma`aab
Artinya :
Dan sungguh, dia mempunyai kedudukan yang dekat pada sisi Kami dan tempat kembali yang baik.
وَاذْكُرْ عَبْدَنَآ اَيُّوْبَۘ اِذْ نَادٰى رَبَّهٗٓ اَنِّيْ مَسَّنِيَ الشَّيْطٰنُ بِنُصْبٍ وَّعَذَابٍۗ
Latin :
wadzkur 'abdanaaa ayyuub, idz naadaa robbahuuu annii massaniyasy-syaithoonu binushbiw wa 'adzaab
Artinya :
Dan ingatlah akan hamba Kami Ayyub ketika dia menyeru Tuhannya, "Sesungguhnya aku diganggu setan dengan penderitaan dan bencana."
اُرْكُضْ بِرِجْلِكَۚ هٰذَا مُغْتَسَلٌۢ بَارِدٌ وَّشَرَابٌ
Latin :
urkudh birijlik, haadzaa mughtasalum baariduw wa syaroob
Artinya :
(Allah berfirman), "Hentakkanlah kakimu; inilah air yang sejuk untuk mandi dan untuk minum."
وَوَهَبْنَا لَهٗٓ اَهْلَهٗ وَمِثْلَهُمْ مَّعَهُمْ رَحْمَةً مِّنَّا وَذِكْرٰى لِاُولِى الْاَلْبَابِ
Latin :
wa wahabnaa lahuuu ahlahuu wa mitslahum ma'ahum rohmatam minnaa wa dzikroo li`ulil-albaab
Artinya :
Dan Kami anugerahi dia (dengan mengumpulkan kembali) keluarganya dan Kami lipat gandakan jumlah mereka, sebagai rahmat dari Kami dan pelajaran bagi orang-orang yang berpikiran sehat.
وَخُذْ بِيَدِكَ ضِغْثًا فَاضْرِبْ بِّهٖ وَلَا تَحْنَثْ ۗاِنَّا وَجَدْنٰهُ صَابِرًا ۗنِعْمَ الْعَبْدُ ۗاِنَّهٗٓ اَوَّابٌ
Latin :
wa khudz biyadika dhightsang fadhrib bihii wa laa tahnats, innaa wajadnaahu shoobiroo, ni'mal-'abd, innahuuu awwaab
Artinya :
Dan ambillah seikat (rumput) dengan tanganmu, lalu pukullah dengan itu dan janganlah engkau melanggar sumpah. Sesungguhnya Kami dapati dia (Ayyub) seorang yang sabar. Dialah sebaik-baik hamba. Sungguh, dia sangat taat (kepada Allah).
وَاذْكُرْ عِبٰدَنَآ اِبْرٰهِيْمَ وَاِسْحٰقَ وَيَعْقُوْبَ اُولِى الْاَيْدِيْ وَالْاَبْصَارِ
Latin :
wadzkur 'ibaadanaaa ibroohiima wa is-haaqo wa ya'quuba ulil-aidii wal-abshoor
Artinya :
Dan ingatlah hamba-hamba Kami: Ibrahim, Ishaq, dan Ya'qub yang mempunyai kekuatan-kekuatan yang besar dan ilmu-ilmu (yang tinggi).
اِنَّآ اَخْلَصْنٰهُمْ بِخَالِصَةٍ ذِكْرَى الدَّارِۚ
Latin :
innaaa akhlashnaahum bikhoolishoting dzikrod-daar
Artinya :
Sungguh, Kami telah menyucikan mereka dengan (menganugerahkan) akhlak yang tinggi kepadanya yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri akhirat.
وَاِنَّهُمْ عِنْدَنَا لَمِنَ الْمُصْطَفَيْنَ الْاَخْيَارِۗ
Latin :
wa innahum 'ingdanaa laminal-mushthofainal-akhyaar
Artinya :
Dan sungguh, di sisi Kami mereka termasuk orang-orang pilihan yang paling baik.
وَاذْكُرْ اِسْمٰعِيْلَ وَالْيَسَعَ وَذَا الْكِفْلِ ۗوَكُلٌّ مِّنَ الْاَخْيَارِۗ
Latin :
wadzkur ismaa'iila walyasa'a wa dzal-kifl, wa kullum minal-akhyaar
Artinya :
Dan ingatlah Ismail, Ilyasa', dan Zulkifli. Semuanya termasuk orang-orang yang paling baik.
هٰذَا ذِكْرٌ ۗوَاِنَّ لِلْمُتَّقِيْنَ لَحُسْنَ مَاٰبٍۙ
Latin :
haadzaa dzikr, wa inna lil-muttaqiina lahusna ma`aab
Artinya :
Ini adalah kehormatan (bagi mereka). Dan sungguh, bagi orang-orang yang bertakwa (disediakan) tempat kembali yang terbaik,
جَنّٰتِ عَدْنٍ مُّفَتَّحَةً لَّهُمُ الْاَبْوَابُۚ
Latin :
jannaati 'adnim mufattahatal lahumul-abwaab
Artinya :
(yaitu) Surga 'Adn yang pintu-pintunya terbuka bagi mereka,
مُتَّكِـِٕيْنَ فِيْهَا يَدْعُوْنَ فِيْهَا بِفَاكِهَةٍ كَثِيْرَةٍ وَّشَرَابٍ
Latin :
muttaki`iina fiihaa yad'uuna fiihaa bifaakihating katsiirotiw wa syaroob
Artinya :
di dalamnya mereka bersandar (di atas dipan-dipan) sambil meminta buah-buahan yang banyak dan minuman (di surga itu).
۞ وَعِنْدَهُمْ قٰصِرٰتُ الطَّرْفِ اَتْرَابٌ
Latin :
wa 'ingdahum qooshirootuth-thorfi atroob
Artinya :
Dan di samping mereka (ada bidadari-bidadari) yang redup pandangannya dan sebaya umurnya.
هٰذَا مَا تُوْعَدُوْنَ لِيَوْمِ الْحِسَابِ
Latin :
haadzaa maa tuu'aduuna liyaumil-hisaab
Artinya :
Inilah apa yang dijanjikan kepadamu pada hari Perhitungan.
اِنَّ هٰذَا لَرِزْقُنَا مَا لَهٗ مِنْ نَّفَادٍۚ
Latin :
inna haadzaa larizqunaa maa lahuu min nafaad
Artinya :
Sungguh, inilah rezeki dari Kami yang tidak ada habis-habisnya.
هٰذَا ۗوَاِنَّ لِلطّٰغِيْنَ لَشَرَّ مَاٰبٍۙ
Latin :
haadzaa, wa inna lith-thooghiina lasyarro ma`aab
Artinya :
Beginilah (keadaan mereka). Dan sungguh, bagi orang-orang yang durhaka pasti (disediakan) tempat kembali yang buruk,
جَهَنَّمَۚ يَصْلَوْنَهَاۚ فَبِئْسَ الْمِهَادُ
Latin :
jahannam, yashlaunahaa, fa bi`sal-mihaad
Artinya :
(yaitu) Neraka Jahanam yang mereka masuki; maka itulah seburuk-buruk tempat tinggal.
هٰذَاۙ فَلْيَذُوْقُوْهُ حَمِيْمٌ وَّغَسَّاقٌۙ
Latin :
haadzaa falyadzuuquuhu hamiimuw wa ghossaaq
Artinya :
Inilah (azab neraka), maka biarlah mereka merasakannya, (minuman mereka) air yang sangat panas dan air yang sangat dingin.
وَّاٰخَرُ مِنْ شَكْلِهٖٓ اَزْوَاجٌۗ
Latin :
wa aakhoru ming syaklihiii azwaaj
Artinya :
dan berbagai macam (azab) yang lain yang serupa itu.
هٰذَا فَوْجٌ مُّقْتَحِمٌ مَّعَكُمْۚ لَا مَرْحَبًا ۢبِهِمْ ۗ اِنَّهُمْ صَالُوا النَّارِ
Latin :
haadzaa faujum muqtahimum ma'akum, laa mar-habam bihim, innahum shoolun-naar
Artinya :
(Dikatakan kepada mereka), "Ini rombongan besar (pengikut-pengikutmu) yang masuk berdesak-desakan bersama kamu (ke neraka)." Tidak ada ucapan selamat datang bagi mereka karena sesungguhnya mereka akan masuk neraka (kata pemimpin-pemimpin mereka).
قَالُوْا بَلْ اَنْتُمْ لَا مَرْحَبًاۢ بِكُمْ ۗ اَنْتُمْ قَدَّمْتُمُوْهُ لَنَاۚ فَبِئْسَ الْقَرَارُ
Latin :
qooluu bal angtum laa mar-habam bikum, angtum qoddamtumuuhu lanaa, fa bi`sal-qoroor
Artinya :
(Para pengikut mereka menjawab), "Sebenarnya kamulah yang (lebih pantas) tidak menerima ucapan selamat datang, karena kamulah yang menjerumuskan kami ke dalam azab, maka itulah seburuk-buruk tempat menetap."
قَالُوْا رَبَّنَا مَنْ قَدَّمَ لَنَا هٰذَا فَزِدْهُ عَذَابًا ضِعْفًا فِى النَّارِ
Latin :
qooluu robbanaa mang qoddama lanaa haadzaa fa zid-hu 'adzaabang dhi'fang fin-naar
Artinya :
Mereka berkata (lagi), "Ya Tuhan kami, barang siapa menjerumuskan kami ke dalam (azab) ini, maka tambahkanlah azab kepadanya dua kali lipat di dalam neraka."
وَقَالُوْا مَا لَنَا لَا نَرٰى رِجَالًا كُنَّا نَعُدُّهُمْ مِّنَ الْاَشْرَارِ
Latin :
wa qooluu maa lanaa laa naroo rijaalang kunnaa na'udduhum minal-asyroor
Artinya :
Dan (orang-orang durhaka) berkata, "Mengapa kami tidak melihat orang-orang yang dahulu (di dunia) kami anggap sebagai orang-orang yang jahat (hina).
اَتَّخَذْنٰهُمْ سِخْرِيًّا اَمْ زَاغَتْ عَنْهُمُ الْاَبْصَارُ
Latin :
attakhodznaahum sikhriyyan am zaaghot 'an-humul-abshoor
Artinya :
Dahulu kami menjadikan mereka olok-olokan, ataukah karena penglihatan kami yang tidak melihat mereka?"
اِنَّ ذٰلِكَ لَحَقٌّ تَخَاصُمُ اَهْلِ النَّارِ ࣖ
Latin :
inna dzaalika lahaqqung takhooshumu ahlin-naar
Artinya :
Sungguh, yang demikian benar-benar terjadi, (yaitu) pertengkaran di antara penghuni neraka.
قُلْ اِنَّمَآ اَنَا۠ مُنْذِرٌ ۖوَّمَا مِنْ اِلٰهٍ اِلَّا اللّٰهُ الْوَاحِدُ الْقَهَّارُ
Latin :
qul innamaaa ana mungdziruw wa maa min ilaahin illallaahul-waahidul-qohhaar
Artinya :
Katakanlah (Muhammad), "Sesungguhnya aku hanya seorang pemberi peringatan, tidak ada tuhan selain Allah Yang Maha Esa, Maha Perkasa,
رَبُّ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا الْعَزِيْزُ الْغَفَّارُ
Latin :
robbus-samaawaati wal-ardhi wa maa bainahumal-'aziizul-ghoffaar
Artinya :
(yaitu) Tuhan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya, Yang Maha Perkasa, Maha Pengampun."
قُلْ هُوَ نَبَؤٌا عَظِيْمٌۙ
Latin :
qul huwa naba`un 'azhiim
Artinya :
Katakanlah, "Itu (Al-Qur'an) adalah berita besar,
اَنْتُمْ عَنْهُ مُعْرِضُوْنَ
Latin :
angtum 'an-hu mu'ridhuun
Artinya :
yang kamu berpaling darinya.
مَا كَانَ لِيَ مِنْ عِلْمٍۢ بِالْمَلَاِ الْاَعْلٰٓى اِذْ يَخْتَصِمُوْنَ
Latin :
maa kaana liya min 'ilmim bil-mala`il-a'laaa idz yakhtashimuun
Artinya :
Aku tidak mempunyai pengetahuan sedikit pun tentang al-mala'ul a'la (malaikat) itu ketika mereka berbantah-bantahan.
اِنْ يُّوْحٰىٓ اِلَيَّ اِلَّآ اَنَّمَآ اَنَا۠ نَذِيْرٌ مُّبِيْنٌ
Latin :
iy yuuhaaa ilayya illaaa annamaaa ana nadziirum mubiin
Artinya :
Yang diwahyukan kepadaku, bahwa aku hanyalah seorang pemberi peringatan yang nyata."
اِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلٰۤىِٕكَةِ اِنِّيْ خَالِقٌۢ بَشَرًا مِّنْ طِيْنٍ
Latin :
idz qoola robbuka lil-malaaa`ikati innii khooliqum basyarom ming thiin
Artinya :
(Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat, "Sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah.
فَاِذَا سَوَّيْتُهٗ وَنَفَخْتُ فِيْهِ مِنْ رُّوْحِيْ فَقَعُوْا لَهٗ سٰجِدِيْنَ
Latin :
fa idzaa sawwaituhuu wa nafakhtu fiihi mir ruuhii faqo'uu lahuu saajidiin
Artinya :
Kemudian apabila telah Aku sempurnakan kejadiannya dan Aku tiupkan roh (ciptaan)-Ku kepadanya; maka tunduklah kamu dengan bersujud kepadanya."
فَسَجَدَ الْمَلٰۤىِٕكَةُ كُلُّهُمْ اَجْمَعُوْنَۙ
Latin :
fa sajadal-malaaa`ikatu kulluhum ajma'uun
Artinya :
Lalu para malaikat itu bersujud semuanya,
اِلَّآ اِبْلِيْسَۗ اِسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الْكٰفِرِيْنَ
Latin :
illaaa ibliis, istakbaro wa kaana minal-kaafiriin
Artinya :
kecuali iblis; ia menyombongkan diri dan ia termasuk golongan yang kafir.
قَالَ يٰٓاِبْلِيْسُ مَا مَنَعَكَ اَنْ تَسْجُدَ لِمَا خَلَقْتُ بِيَدَيَّ ۗ اَسْتَكْبَرْتَ اَمْ كُنْتَ مِنَ الْعَالِيْنَ
Latin :
qoola yaaa ibliisu maa mana'aka ang tasjuda limaa kholaqtu biyadayy, astakbarta am kungta minal-'aaliin
Artinya :
(Allah) berfirman, "Wahai Iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Aku ciptakan dengan kekuasaan-Ku. Apakah kamu menyombongkan diri atau kamu (merasa) termasuk golongan yang (lebih) tinggi?"
قَالَ اَنَا۠ خَيْرٌ مِّنْهُ خَلَقْتَنِيْ مِنْ نَّارٍ وَّخَلَقْتَهٗ مِنْ طِيْنٍ
Latin :
qoola ana khoirum min-hu kholaqtanii min naariw wa kholaqtahuu ming thiin
Artinya :
(Iblis) berkata, "Aku lebih baik daripadanya, karena Engkau ciptakan aku dari api, sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah."
قَالَ فَاخْرُجْ مِنْهَا فَاِنَّكَ رَجِيْمٌۖ
Latin :
qoola fakhruj min-haa fa innaka rojiim
Artinya :
(Allah) berfirman, "Kalau begitu keluarlah kamu dari surga! Sesungguhnya kamu adalah makhluk yang terkutuk.
وَّاِنَّ عَلَيْكَ لَعْنَتِيْٓ اِلٰى يَوْمِ الدِّيْنِ
Latin :
wa inna 'alaika la'natiii ilaa yaumid-diin
Artinya :
Dan sungguh, kutukan-Ku tetap atasmu sampai hari Pembalasan."
قَالَ رَبِّ فَاَنْظِرْنِيْٓ اِلٰى يَوْمِ يُبْعَثُوْنَ
Latin :
qoola robbi fa angzhirniii ilaa yaumi yub'atsuun
Artinya :
(Iblis) berkata, "Ya Tuhanku, tangguhkanlah aku sampai pada hari mereka dibangkitkan."
قَالَ فَاِنَّكَ مِنَ الْمُنْظَرِيْنَۙ
Latin :
qoola fa innaka minal-mungzhoriin
Artinya :
(Allah) berfirman, "Maka sesungguhnya kamu termasuk golongan yang diberi penangguhan,
اِلٰى يَوْمِ الْوَقْتِ الْمَعْلُوْمِ
Latin :
ilaa yaumil-waqtil-ma'luum
Artinya :
sampai pada hari yang telah ditentukan waktunya (hari Kiamat)."
قَالَ فَبِعِزَّتِكَ لَاُغْوِيَنَّهُمْ اَجْمَعِيْنَۙ
Latin :
qoola fa bi'izzatika la`ughwiyannahum ajma'iin
Artinya :
(Iblis) menjawab, "Demi kemuliaan-Mu, pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya,
اِلَّا عِبَادَكَ مِنْهُمُ الْمُخْلَصِيْنَ
Latin :
illaa 'ibaadaka min-humul-mukhlashiin
Artinya :
kecuali hamba-hamba-Mu yang terpilih di antara mereka."
قَالَ فَالْحَقُّۖ وَالْحَقَّ اَقُوْلُۚ
Latin :
qoola fal-haqqu wal-haqqo aquul
Artinya :
(Allah) berfirman, "Maka yang benar (adalah sumpahku), dan hanya kebenaran itulah yang Aku katakan.
لَاَمْلَـَٔنَّ جَهَنَّمَ مِنْكَ وَمِمَّنْ تَبِعَكَ مِنْهُمْ اَجْمَعِيْنَ
Latin :
la`amla`anna jahannama mingka wa mim mang tabi'aka min-hum ajma'iin
Artinya :
Sungguh, Aku akan memenuhi Neraka Jahanam dengan kamu dan dengan orang-orang yang mengikutimu di antara mereka semuanya."
قُلْ مَآ اَسْـَٔلُكُمْ عَلَيْهِ مِنْ اَجْرٍ وَّمَآ اَنَا۠ مِنَ الْمُتَكَلِّفِيْنَ
Latin :
qul maaa as`alukum 'alaihi min ajriw wa maaa ana minal-mutakallifiin
Artinya :
Katakanlah (Muhammad), "Aku tidak meminta imbalan sedikit pun kepadamu atasnya (dakwahku); dan aku bukanlah termasuk orang yang mengada-ada.
اِنْ هُوَ اِلَّا ذِكْرٌ لِّلْعٰلَمِيْنَ
Latin :
in huwa illaa dzikrul lil-'aalamiin
Artinya :
(Al-Qur'an) ini tidak lain hanyalah peringatan bagi seluruh alam.
وَلَتَعْلَمُنَّ نَبَاَهٗ بَعْدَ حِيْنٍ ࣖ
Latin :
wa lata'lamunna naba`ahuu ba'da hiin
Artinya :
Dan sungguh, kamu akan mengetahui (kebenaran) beritanya (Al-Qur'an) setelah beberapa waktu lagi."
Tentang :
Surat Sad mengandung pesan-pesan pokok yang berkaitan dengan iman, akhlak, dan petunjuk hidup.
Ayat-ayatnya menampilkan kombinasi ajaran teologis dan nasihat moral yang relevan untuk kehidupan sehari-hari.
Teks ini sering menyertakan kisah-kisah nabi atau perumpamaan untuk memberi pelajaran praktis.
Pembaca dianjurkan memahami konteks ayat agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam penafsiran.
Surat ini menegaskan pentingnya berpegang pada wahyu sebagai sumber petunjuk dan hukum.
Dalam banyak bagian terdapat panggilan untuk bertakwa, berbuat adil, dan menjaga akhlak sosial.
Kandungan surat ini dapat dipakai sebagai dasar refleksi spiritual dan pedoman tindakan yang beretika.
Pemahaman yang matang membutuhkan pembelajaran dari ulama dan rujukan tafsir yang terpercaya.
Menghayati makna surat ini membantu membangun keseimbangan antara keyakinan batin dan praktik quotidien.
Semoga penghayatan isi surat ini menumbuhkan keteguhan iman dan perbaikan moral.