DoaUntuk

Tafsir Alquran Surat Aali Imran Ayat Ke 181

🗓️ 17 Nov 2025 👁️ 6.671x Dibaca Al-qur'an Lengkap
Ukuran Font:
 
 
١٨١

لَقَدْ سَمِعَ اللّٰهُ قَوْلَ الَّذِيْنَ قَالُوْٓا اِنَّ اللّٰهَ فَقِيْرٌ وَّنَحْنُ اَغْنِيَاۤءُ ۘ سَنَكْتُبُ مَا قَالُوْا وَقَتْلَهُمُ الْاَنْۢبِيَاۤءَ بِغَيْرِ حَقٍّۙ وَّنَقُوْلُ ذُوْقُوْا عَذَابَ الْحَرِيْقِ

 

Latin :
laqod sami'allaahu qoulalladziina qooluuu innallaaha faqiiruw wa nahnu aghniyaaa`, sanaktubu maa qooluu wa qotlahumul-ambiyaaa`a bighoiri haqqiw wa naquulu dzuuquu 'adzaabal-hariiq

 

Artinya :
Sungguh, Allah telah mendengar perkataan orang-orang (Yahudi) yang mengatakan, "Sesungguhnya Allah itu miskin dan kami kaya." Kami akan mencatat perkataan mereka dan perbuatan mereka membunuh nabi-nabi tanpa hak (alasan yang benar), dan Kami akan mengatakan (kepada mereka), "Rasakanlah olehmu azab yang membakar!"

» Tafsir Tahlili :
(181) Ketika turun wahyu Allah:
مَنْ ذَا الَّذِيْ يُقْرِضُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا
Barang siapa meminjami Allah (menginfakkan hartanya) dengan pinjaman yang baik …(al-Baqarah/2:245), maka datanglah seorang Yahudi kepada Rasulullah saw dan berkata, “Apakah Tuhanmu fakir? Lalu meminta-minta kepada hamba-Nya agar diberi pinjaman? Kami ini adalah orang-orang yang kaya.” Maka turunlah ayat ini. Sesungguhnya Allah mendengar perkataan orang-orang yang mengatakan, “Bahwasanya Allah fakir dan kami ini kaya.” Dan percayalah bahwa kata-kata dan perbuatan mereka membunuh nabi-nabi tanpa alasan yang benar itu akan dicatat, kemudian sebagai balasan, mereka akan diberi ganjaran azab yang setimpal. Pada waktu itulah Allah akan mengatakan kepada mereka, “Rasakanlah azab yang membakar ini sebagaimana pengikut-pengikut rasul telah merasakan pedihnya kata-katamu di dunia yang menusuk perasaan.”

» Tafsir Wajiz :
Sungguh, Allah telah mendengar perkataan orang-orang Yahudi yang mengatakan, “Sesungguhnya Allah itu miskin dan kami kaya.” Orang-orang Yahudi beranggapan bahwa perintah berinfak di jalan Allah atau bersedekah untuk kepentingan sosial menunjukkan bahwa Allah miskin sehingga butuh pinjaman harta dari manusia. Seandainya Allah kaya, menurut mereka, niscaya Allah tidak menyuruh untuk berinfak dan bersedekah. Ucapan mereka kemudian dijawab oleh Allah. Kami akan mencatat perkataan mereka yang sangat buruk dengan berbagai tuduhan yang dilontarkan kepada Allah dan perbuatan mereka membunuh nabi-nabi tanpa hak alasan yang benar lantaran para utusan Allah tersebut menyampaikan ajaran-ajaran Allah, dan Kami akan mengatakan kepada mereka, “Rasakanlah olehmu azab yang membakar!” Itu adalah akibat harta yang mereka timbun untuk kepentingan diri sendiri dan tidak mereka sedekahkan.

» Tentang :
Surat Aali Imran memuat penguatan iman, kisah keluarga Imran, dan penegasan kebenaran wahyu.
Surat ini menekankan persatuan umat dan menjelaskan posisi umat Islam terhadap Ahli Kitab.
Di dalamnya terdapat pembahasan tentang peristiwa Uhud dan pelajaran dari peperangan serta pengujian iman.
Aali Imran mengajak umat untuk teguh atas prinsip tauhid dan mengikuti petunjuk Allah.
Surat ini menegaskan bahwa kemenangan dan kesuksesan bergantung pada ketakwaan dan taktik moral.
Para pembaca dianjurkan mengambil pelajaran dari kisah Maryam dan kelahiran Isa sebagai contoh ketaatan dan ketulusan.
Pemahaman yang benar melihat teks ini sebagai panggilan untuk memperkuat ukhuwah dan keteguhan akidah.


 

Kata Kunci:

Surat Aali Imran ayat ke 181 surat aali imranarti aali imranmakna aali imrankeutamaan aali imranterjemahan aali imran

Bagikan:

Facebook Twitter