Surat Az-zalzalah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
اِذَا زُلْزِلَتِ الْاَرْضُ زِلْزَالَهَاۙ
Latin :
idzaa zulzilatil-ardhu zilzaalahaa
Artinya :
Apabila bumi diguncangkan dengan guncangan yang dahsyat,
وَاَخْرَجَتِ الْاَرْضُ اَثْقَالَهَاۙ
Latin :
wa akhrojatil-ardhu atsqoolahaa
Artinya :
dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya,
وَقَالَ الْاِنْسَانُ مَا لَهَاۚ
Latin :
wa qoolal-ingsaanu maa lahaa
Artinya :
dan, manusia bertanya, "Apa yang terjadi pada bumi ini?"
يَوْمَىِٕذٍ تُحَدِّثُ اَخْبَارَهَاۙ
Latin :
yauma`idzing tuhadditsu akhbaarohaa
Artinya :
Pada hari itu bumi menyampaikan beritanya,
بِاَنَّ رَبَّكَ اَوْحٰى لَهَاۗ
Latin :
bi`anna robbaka auhaa lahaa
Artinya :
karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang demikian itu) padanya.
يَوْمَىِٕذٍ يَّصْدُرُ النَّاسُ اَشْتَاتًا ەۙ لِّيُرَوْا اَعْمَالَهُمْۗ
Latin :
yauma`idziy yashdurun-naasu asytaatal liyurou a'maalahum
Artinya :
Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan berkelompok-kelompok, untuk diperlihatkan kepada mereka (balasan) semua perbuatannya.
فَمَنْ يَّعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَّرَهٗۚ
Latin :
fa may ya'mal mitsqoola dzarrotin khoiroy yaroh
Artinya :
Maka barang siapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.
وَمَنْ يَّعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَّرَهٗ ࣖ
Latin :
wa may ya'mal mitsqoola dzarroting syarroy yaroh
Artinya :
Dan barang siapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.
Tentang :
Surat Az-Zalzalah mengandung pesan-pesan pokok yang berkaitan dengan iman, akhlak, dan petunjuk hidup.
Ayat-ayatnya menampilkan kombinasi ajaran teologis dan nasihat moral yang relevan untuk kehidupan sehari-hari.
Teks ini sering menyertakan kisah-kisah nabi atau perumpamaan untuk memberi pelajaran praktis.
Pembaca dianjurkan memahami konteks ayat agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam penafsiran.
Surat ini menegaskan pentingnya berpegang pada wahyu sebagai sumber petunjuk dan hukum.
Dalam banyak bagian terdapat panggilan untuk bertakwa, berbuat adil, dan menjaga akhlak sosial.
Kandungan surat ini dapat dipakai sebagai dasar refleksi spiritual dan pedoman tindakan yang beretika.
Pemahaman yang matang membutuhkan pembelajaran dari ulama dan rujukan tafsir yang terpercaya.
Menghayati makna surat ini membantu membangun keseimbangan antara keyakinan batin dan praktik quotidien.
Semoga penghayatan isi surat ini menumbuhkan keteguhan iman dan perbaikan moral.